SEJARAH TANAH TIUNG
Kerajaan Tidung atau dikenal pula dengan nama Kerajaan Tarakan (Kalkan/Kalka) adalah kerajaan yang memerintah Suku Tidung di utara Kalimantan Timur, yang berkedudukan di Pulau Tarakan dan berakhir di Salimbatu. Sebelumnya terdapat dua kerajaan di kawasan ini, selain Kerajaan Tidung, terdapat pula Kesultanan Bulungan yang berkedudukan di Tanjung Palas
Dynasty Tengara
Dahulu kala kaum suku Tidung yang bermukim dipulau Tarakan, popular juga dengan sebutan kaum Tengara, oleh karena mereka mempunyai pemimpin yang telah melahirkan Dynasty Tengara. Berdasarkan silsilah (Genealogy) yang ada bahwa, bahwa dipesisir timur pulau Tarakan yakni, dikawasan binalatung sudah ada Kerajaan Tidung kuno (The Ancient Kingdom of Tidung), kira-kira tahun 1076-1156. Kemudian berpindah kepesisir barat pulau Tarakan yakni, dikawasan Tanjung Batu, kira-kira pada tahun 1156-1216. Lalu bergeser lagi, tetapi tetap dipesisir barat yakni, kekawasan sungai bidang kira-kira pada tahun 1216-1394. Setelah itu berpindah lagi, yang relatif jauh dari pulau Tarakan yakni, kekawasan Pimping bagian barat dan kawasan Tanah Kuning, yakni, sekitar tahun 1394-1557.Kerajaan Dari Dynasty Tengara ini pertama kali bertakhta kira-kira mulai pada tahun 1557-1571 berlokasi di kawasan Pamusian wilayah Tarakan Timur.
Raja-raja dari Dynasty Tengara
Amiril Rasyd Gelar Datoe Radja Laoet (1557-1571) Amiril Pengiran Dipati I (1571-1613) Amiril Pengiran Singa Laoet (1613-1650) Amiril Pengiran Maharajalila I (1650-1695) Amiril Pengiran Maharajalila II (1695-1731) Amiril Pengiran Dipati II (1731-1765) Amiril Pengiran Maharajadinda (1765-1782) Amiril Pengiran Maharajalila III (1782-1817) Amiril Tadjoeddin (1817-1844) Amiril Pengiran Djamaloel Kiram (1844-1867) Datoe Maoelana/Ratoe Intan Doera (1867-1896) Datoe Adil (1896-1916)
Hubungan dengan Kesultanan Bulungan
Di antara kedua kerajaan tersebut terdapat hubungan yang erat, sebagaimana layaknya seperti orang bersaudara karena saling diikat oleh tali Perkawinan. Meskipun demikian proses saling mempengaruhi tetap berjalan secara halus dan tersamar, karena salah satu diantaranya ingin lebih dominan dari yang lainnya. Dengan Demikian tidak dapat dielakkan bahwa persaingan terselubung antara keduanya merupakan masalah laten yang adakalanya mencuat kepermukaan. Dalam hal ini pihak penjajah Hindia Belanda cukup jeli memanfaatkan masalah itu, maka semakin serulah hubungan keduanya, bahkan menjadi konflik politik yang tajam, sehingga akhirnya tergusurlah Kerajaan dari Suku kaum Tidung tersebut.
Demografi kawasan
Kawasan Kalimantan Timur bagian utara secara umum penduduk aslinya terdiri dari tiga jenis suku bangsa yakni : Tidung, Bulungan dan Dayak yang mewakili tiga kebudayaan yaitu Kebudayaan Pesisir, Kebudayaan Kesultanan dan Kebudayaan Pedalaman.Kaum suku Tidung umumnya terlihat banyak mendiami kawasan pantai dan pulau-pulau, ada juga sedikit ditepian sungi-sungai dipedalaman umumnya dalam radius muaranya. Kaum suku Bulungan kebanyakan berada di kawasan antara pedalaman dan pantai, terutama dikawasan Tanjung Palas dan Tanjung Selor. Sedangkan kaum suku Dayak kebanyakan mendiami kawasan Pedalaman. Kalangan suku Dayak yang terdengar dan Popular adalah bernama suku Dayak Kenyah. Suku Dayak memiliki banyak sub-suku bangsa mereka tersebar dikawasan pedalaman dan dan memiliki berbagai macam nama.
Suku Tidung
Adapun mengenai suku kaum Tidung, mata pencaharian andalannya adalah sebagai Nelayan, disamping itu juga bertani dan memanfaatkan hasil hutan. Berdasarkan dokumen dan informasi tertulis maupun lisan yang ada bahwa, tempo dulu dikawasan Kalimantan Timur belahan utara terdapat dua bentuk pemerintahan, yakni : Kerajaan dari kaum suku Tidung dan Kesultanan dari kaum suku Bulungan. Kerajaan dari kaum suku Tidung berkedudukan di Pulau Tarakan dan berakhir di Salimbatu, Sedangkan Kesultanan Bulungan berkedudukan di Tanjung Palas.
Riwayat tentang kerajaan maupun pemimpin (Raja) yang pernah memerintah dikalangan suku Tidung terbagi dari beberapa tempat yang sekarang sudah terpisah menjadi beberapa daerah Kabupaten antara lain Kabupaten Bulungan (Kecamatan Tanjung Palas, Desa Salimbatu), Kabupaten Malinau, Kabupaten Tana Tidung, Kabupaten Nunukan (Kecamatan Sembakung), Kota Tarakan dan lain-lain hingga ke daerah Sabah (Malaysia) bagian selatan.
Dari riwayat-riwayat yang terdapat dikalangan suku Tidung tentang kerajaan yang pernah ada dan dapat dikatakan yang paling tua diantara riwayat lainnya yaitu dari Menjelutung di Sungai Sesayap dengan rajanya yang terakhir bernama Benayuk. Berakhirnya zaman kerajaan Menjelutung karena ditimpa malapetaka berupa hujan ribut dan angin topan yang sangat dahsyat sehingga mengakibatkan perkampungan di situ runtuh dan tenggelam kedalam air (sungai) berikut warganya. Peristiwa tersebut dikalangan suku Tidung disebut Gasab yang kemudian menimbulkan berbagai mitos tentang Benayuk dari Menjelutung.
Dari beberapa sumber didapatkan riwayat tentang masa pemerintahan Benayuk yang berlangsung sekitar 35 musim. Perhitungan musim tersebut adalah berdasarkan hitungan hari bulan (purnama) yang dalam semusim terdapat 12 purnama. Dari itu maka hitungan musim dapat disamakan +kurang lebih dengan tahun Hijriah. Apabila dirangkaikan dengan riwayat tentang beberapa tokoh pemimpin (Raja) yang dapat diketahui lama masa pemerintahan dan keterkaitannya dengan Benayuk, maka diperkirakan tragedi di Menjelutung tersebut terjadi pada sekitaran awal abad XI.
Kelompok-kelompok suku Tidung pada zaman kerajaan Menjelutung belumlah seperti apa yang terdapat sekarang ini, sebagaimana diketahui bahwa dikalangan suku Tidung yang ada di Kalimantan timur sekarang terdapat 4 (empat) kelompok dialek bahasa Tidung, yaitu :
1. Dialek bahasa Tidung Malinau
2. Dialek bahasa Tidung Sembakung.
3. Dialek bahas Tidung Sesayap.
4. Dialek bahas Tidung Tarakan yang biasa pula disebut Tidung Tengara yang kebanyakan bermukim di daerah air asin.
Dari adanya beberapa dialek bahasa Tidung yang merupakan kelompok komunitas berikut lingkungan sosial budayanya masing-masing, maka tentulah dari kelompok-kelompok dimaksud memiliki pemimpin masing-masing. Sebagaimana diriwayatkan kemudian bahwa setelah kerajaan Benayuk di Menjelutung runtuh maka anak keturunan beserta warga yang selamat berpindah dan menyebar kemudian membangun pemukiman baru. Salah seorang dari keturunan Benayuk yang bernama Kayam selaku pemimpin dari pemukiman di Linuang Kayam (Kampung si Kayam) yang merupakan cikal bakal dari pemimpin (raja-raja) di Pulau Mandul, Sembakung dan Lumbis.
Selang 15 (lima belas) musim setelah Menjelutung runtuh seorang keturunan Benayuk yang bernama Yamus (Si Amus) yang bermukim di Liyu Maye mengangkat diri sebagai raja yang kemudian memindahkan pusat pemukiman ke Binalatung (Tarakan). Yamus memerintah selama 44 (empat puluh empat) musim, setelah wafat Yamus digantikan oleh salah seorang cucunya yang bernama Ibugang (Aki Bugang), Ibugang beristrikan Ilawang (Adu Lawang) beranak tiga orang. Dari ketiga anak ini hanya seorang yang tetap tinggal di Binalatung yaitu bernama Itara, yang satu ke Betayau dan yang satu lagi ke Penagar.
Ibugang wafat setelah mmerintah selama 22 (dua puluh dua) musim yang kemudian digantikan oleh Itara yang memerintah selama 29 (dua puluh sembilan) musim. Anak keturunan Itara yang bernama Ikurung kemudian meneruskan pemerintahan dan memerintah selama 25 (dua puluh lima) musim. Ikurung beristrikan Puteri Kurung yang beranakkan Ikarang yang kemudian menggantikan ayahnya yang telah wafat. Ikarang memerintah selama 35 (tiga puluh lima) musim di Tanjung Batu (Tarakan).
Raja selanjutnya bernama Karangan yang bristrikan Puteri Kayam (Puteri dari Linuang Kayam) yang kemudian beranakkan Ibidang. Raja selanjutnya bernama Bengawan yang diriwayatkan sebagai seorang raja yang tegas dan bijaksana dan wilayah kekuasaannya di pesisir melebihi batas wilayah pesisir Kabupaten Bulungan sekarang yaitu dari Tanjung Mangkaliat di selatan kemudian ke utara sampai di Kudat (Sabah, Malaysia). Diriwayatkan pula bahwa Raja Bengawan sudah menganut Agama Islam dan memerintah selama 44 (empat puluh empat) musim. Setelah Bengawan wafat ia digantikan oleh puteranya yang bernama Itambu, yang memerintah selama 20 (dua puluh) musim. Setelah Itambu wafat, pemerintahan kemudian dipimpin oleh raja yang bergelar Aji Beruwing Sakti yang memerintah selama 30 (tiga puluh) musim, kemudian digantikan oleh Aji Surya Sakti yang memerintah selama 30 (tiga puluh) musim.
Setelah Aji Surya Sakti wafat kemudian digantikan oleh puteranya yang bernama Aji Pengiran Kungun yang memerintah selama 25 (dua puluh lima) musim. Raja selanjutnya bernama Pengiran Tempuad yang kemudian kawin dengan raja perempuan suku Kayan di Sungai Pimping bernama Ilahai.
Pengiran Tempuad memerintah selama 34 (tiga puluh empat) musim kemudian digantikan oleh Aji Iram Sakti yang memerintah selama 25 (dua puluh lima) musim, pada masa ini raja berkedudukan di Pimping. Aji Iram Sakti mempunyai anak perempuan yang bernama Adu Idung. Setelah Aji Iram Sakti wafat kemudian digantikan oleh kemanakannya yang bernama Aji Baran Sakti yang beristrikan Adu Idang. Dari perkawinan ini lahirlah Datoe Mancang. Aji Baran Sakti memerintah selama 20 (dua puluh) musim. Datoe Mancang kemudian menggantikan ayahnya sebagai raja dan diriwayatkan bahwa masa pemerintahan Datoe Mancang adalah yang paling lama yaitu 49 (empat puluh sembilan) musim.
Keturunan Datoe Mancang yang meneruskan pemerintahan adalah Abang Lemanak yaitu memerintah selama 20 (dua puluh) musim dan pada masa ini raja berkedudukan di Baratan. Abang Lemanak kemudian digantikan oleh adik bungsunya yang bernama Ikenawai (seorang wanita). Ikenawai bersuamikan Datoe Radja Laut keturunan Radja Suluk. Setelah memerintah selama + 15 (lima belas) musim pemerintahan kemudian diserahkan kepada suaminya. Pemerintahan kemudian kembali ke Tarakan (di Pamusian). Pada masa ini kerajaan Tidung yang dikuasai Ikenawai dapat disatukan dengan kerajaan Suluk dibawah perintah Datoe Radja Laoet yang kemudian bergelar Sultan Abdurrasid.
Sejak masa pemerintahan Sultan Abdurrasid, riwayat-riwayat dari para nara sumber sudah menyebutkan tahun hijriah yang hitungannya tidak berbeda dengan hitungan musim, dan diriwayatkan bahwa masa pemerintahan Sultan Abdurrasid berlangsung selama 14 tahun. Sultan Abdurrasid dan Ikenawai (bergelar Ratu Ulam Sari) beranak dua orang putera dan satu puteri (meninggal sebelum dewasa). Kedua orang putera ini bergelar Dipati Anum dan Wira Kelana. Setelah Sultan Abdurrasid wafat, kemudian digantikan oleh Dipati Anum yang bergelar Amiril Pengiran Dipati dan Wira Kelana sebagai Radja Muda. Pada masa ini kerajaan Suluk kembali memisahkan diri dengan rajanya adalah adik bungsu Sultan Abdurrasid yang bernama Datoe Mering. Amiril Pengiran Dipati kawin dengan Mayang Sari anak Pengiran Sukmana dari Sebawang (di wilayah Kecamatan Sesayap sekarang) yang kemudian melahirkan Pengiran Singa Laoet, Mayang Sari (muda), Sukma Sari dan Kumala Sari.
Saudara Amiril Pengiran Dipati yaitu Radja Muda Wira Kelana kawin dengan Aji Dayang Minti anak Imam Dagiri (berasal dari Demak) dengan isterinya Sukma Dewi Puteri Petung dari Kerajaan Pasir. Dari perkawinan Wira Kelana dan Aji Dayang Minti beranakkan Digadung dan Kidung Bulan. Digadung kemudian kawin dengan sepupunya yaitu anak Amiril Pengiran Dipati yang bernama Mayang Sari (muda) yang kemudian beranak Wira Amir, Aji Sari dan Aji Dayang. Aji Dayang bersuamikan Datoe Kana Dumaring dari Berau dan beranakkan Pengiran Mas, Pengiran Digadung dan Sekennink. Dari suami yang kedua yaitu Muhammad Al-Musyarafah (dari Irak) Aji Dayang melahirkan Radja Besar dan Zainal Abidin Al-Mukarramah.
Anak perempuan Digadung yang bernama Aji Sari bersuamikan Kasimuddin asal Bone (Sulawesi Selatan) kemudian melahirkan tiga orang putera yiatu Kapitan Raga, Kapitan Maburapadasirata dan Kapitan Kalipakan. Anak laki-laki Digadung yang bernama Wira Amir kawin dengan sepupunya yaitu anak Pengiran Singa Laoet yang bernama Sinaran Bulan dan melahirkan anak yang kemudian menjadi Raja Bulungan bergelar Sultan Alimuddin dan biasa pula disebut sebagai Marhum Salimbatu.
Diriwayatkan bahwa raja Amiril Pengiran Dipati (Dipati Anum) memerintah selama 42 tahun dan setelah wafat kemudian digantikan oleh puteranya yang bergelar Amiril Pengiran Singa Laoet yang melanjutkan pemerintahan selam 37 tahun.
Amiril Pengiran Singa Laoet digantikan pula oleh puteranya yang kemudian bergelar Amiril Pengiran Maharajalila yang memerintah selama 45 tahun.
Isteri Raja Amiril Pengiran Singa Laoet bernama sari Banun yang melahirkan Amiril Pengiran Maharajalila dan Sinaran Bulan yang kemudian bersuamikan Wira Amir yang memimpin Kewiraan (semacam panglima pada zaman sekarang).
Amiril Pengiran Maharajalila beranak Intuyun, Aji Jubida yang bersuamikan Zainal Abidin Al-Mukarramah putera Aji Dayang. Aji Jubida yang bersuamikan Sultan Alimuddin putera Wira Amir, dan Pengiran Mustafa yang kemudian menggantikan ayahnya sebagai raja bergelar Amiril Pengiran Maharajalila (II) yang kemudian berisrikan Siti Nurlaila puteri Pengiran Prabu Sakti bin Pengiran Besar Pendekar Laoet dari daerah Sesayap. Dari perkawinan ini melahirkan Pengiran Dipati, Pengiran Maharajadinda Bertanduk, Pengiran Lukmanul Hakim, Pengiran Jafarudin dan Siti Nurbaya yang bersuamikan Pengiran Besar Kar bin Pengiran Amangkurat bin Pengiran Prabu Sakti dari daerah Sesayap.
Amiril Pengiran Maharajalila (II) juga beristrikan Puteri Radja Kayan di Pimping yang kemudian melahirkan Pengiran Surya. Diriwayatkan bahwa masa pemerintahan Amiril Pengiran Maharajalila (II) adalah selama 29 tahun. Beliau wafat karena dibunuh oleh pamamnya yang bernama Wira Amir yang akibat ambisinya ingin menguasai pemerintahan dan segala tipu dayanya berhasil membunuh Pengiran Mustafa / Amiril Pengiran Maharajalila (II) dengan dalih kecelakaan.
Kemudian Wira Amir mengambil alih tampuk pemerintahan. Para kerabat raja menentang tindakan Wira Amir tersebut dan kemudian ditunjuk Amiril Pengiran Dipati (II) sebagai raja. Wira Amir kemudian mengasingkan diri ke Berau, atas dukungan Raja Berau Wira Amir kemudian membentuk kerajaan sendiri dan bergelar Amiril Mukminin dengan kedudukan di Baratan. Atas dasar inilah (mungkin) pihak Berau pernah menyatakan bahwa wilayah Kesultanan Bulungan dulunya berada dibawah kekuasaan Raja Berau. Hal ini sangat sulit dibenarkan karena hanya merupakan pernyataan sepihak mengingat banyaknya riwayat yang terdapat diwilayah Kabupaten Bulungan bertentangan dengan apa yang dinyatakan tersebut.
Apabila yang dimaksudkan adalah wilayah yang dikuasai Wira Amir, boleh jadi ada kemungkinannya karena sudah tentu ada kesepakatan antara Wira Amir dengan pihak Kerajaan Berau atas dukungan terhadap pembentukan kerajaan baru yang dipimpin oleh Wira Amir yang merupakan cikal bakal dari kerajaan yang kemudian disebut Kesultanan Bulungan.
Sebagaimana perkembangan selanjutnya yaitu setelah Wira Amir wafat digantikan oleh puteranya yang bergelar Sultan Alimuddin yang berkedudukan di Salimbatu pada masa inilah dinyatakan bahwa Kerajaan Bulungan resmi terpisah dari Berau dalam arti berdiri sendiri tanpa membawahi maupun dibawah perintah kerajaan lain, baik itu dengan Kerajaan Berau maupun kerajaan-kerajaan lain yang berada di wilayah Kaltara sekarang seperti Kerajaan Sesayap, Kerajaan Sembakung maupun Kerajaan Tarakan yang merupakan kelanjutan dari dinasty dimana cikal bakal Kerajaan Bulungan adalah keturunan dari dinasty yang sama.
Sebagaimana diketahui pula bahwa pada awal masa pemerintahan Kolonial Belanda membawahi raja-raja di wilayah Kabupaten Bulungan, wilayah ini terbagi 4 (empat) daerah Swapraja yaitu Swapraja Bulungan, Swapraja Sembakung, Swapraja Sesayap dan Swapraja Tarakan dalam arti keempat daerah ini berkedudukan setingkat dalam pemerintahan penjajahan Belanda. Sumber : http://www.sejarah-astrologi-metafisika.co.cc/
Asal-usul nama Tideng Pale (Ibukota Kabupaten Tana Tidung)
Nama Ibukota Kabupaten ini memang unik dengan ejaannya yang khas Tideng Pale (baca : Tidung Pala), Nama Tideng Pale berasal dari dua kosa kata yakni “Tideng” dan “Pale”. Dalam Bahasa Tidung “Tideng” artinya Gunung sementara “Pale” berarti “Tawar/Hambar” jika disatukan maka bermakna “Gunung Hambar”. Gunung Hambar bermaksud kepada Gunung yang dibawah kaki gunung mengalir Sungai Sesayap. Dimana Air Sungai Sesayap ini jika terjadi musim kemarau maka daerah tersebut adalah perbatasan antara air Sungai yang berasa Tawar dan Air Sungai yang berasa Asin. Maka disebutlah Tideng pale atau Gunung pembatas antara air Tawar dan Air Asin.

BEKANTAN BALIKPAPAN BISA PUNAH 14 TAHUN LAGI
bekantaneberadaan bekantan (Nasalis larvatus) atau sering disebut monyet hidung panjang diperkirakan bisa punah dalam 14 tahun ke depan jika tidak ada upaya nyata untuk menyelamatkan satwa langka itu.
“Jika menghitung laju kerusakan hutan mangrove yang menjadi habitatnya, maka populasi satwa langka ini akan punah dalam waktu kurang dari 14 tahun jika tidak ada tindakan segera untuk melindungi mereka. Ancaman utama bagi keberadaannya adalah terus berkurangnya habitat hutan mangrove primata langka ini,” kata primatalog, Stanislav Lhota, di Balikpapan.
Ilmuwan dari Departemen Zoologi, Universitas South Bohemia Republik Chechnya yang kini meneliti kehidupan berbagai satwa langka di Teluk Balikpapan itu memaparkan bahwa faktor utama penyebab hilangnya habitat bekantan adalah pengembangan perkebunan kelapa sawit, industri pesisir dan kompleks perumahan besar di sepanjang pantai dan pinggiran sungai.
“Dampak dari bisnis minyak sawit lebih besar daripada bisnis lain atas kerusakan ini,” katanya.
Bukan hanya karena konversi lahan yang ekstensif pada pinggiran sungai dan pantai ke perkebunan kelapa sawit (terutama di Ulu Teluk Balikpapan) tetapi juga karena pengembangan parik pengelolaan CPO (minyak sawit mentah) di sepanjang pantai barat kota Balikpapan,ujarnya.
Keberadaan bekantan di Teluk Balikpapan begitu penting, pasalnya kawasan itu menjadi salah satu tempat populasi bekantan terbesar di dunia. Populasi bekantan mencapai 1.400 ekor di Teluk Balikpapan mewakili lima persen primata berbulu kuning itu di seluruh dunia.
“Keberadaan bekantan di Teluk Balikpapan sangat strategis bagi upaya penelitian serta pelestarian satwa langka itu sehingga isu-isu perlindungan dan pegelolaan Teluk Balikpapan di Kalimantan Timur semakin diperhatikan pada tingkat internasional,” katanya.
Belum lama ini, keberadaan bekatan di Teluk Balikpapan kembali dibahas di Jepang dalam Kongres Internasional Primatologi di Kyoto. Kongres ini dihadiri oleh lebih dari 1.000 spesialis dalam penelitian dan konservasi primata, termasuk selebritis terkenal seperti Jane Goodall, peneliti simpanse.
Ia mengungkapkan bahwa dalam kongres itu menganggap bahwa faktor dominan yang mengancam habitat satwa langka tersebut adalah perencanaan untuk membangun Jembatan Pulau Balang.
“Jalan penghubung ke Pualu Balang akan menyebabkan perambahan besar-besaran dan konversi hutan yang pada akhirnya akan menyebabkan bencana ekologis bagi seluruh ekosistem,” katanya.
Bukti nyata tentang ancaman itu adalah pemerintah daerah (Pemprov Kaltim, Pemkot Balikpapan dan Pemkab Penajam Paser Utara) tidak mampu menghentikan perambahan yang terjadi sekeliling jalan ke Teluk Waru yang melalui perbatasan selatan Hutan Lindung Sungai Wain.
“Pihak-pihak peduli lingkungan tidak menentang rencana pemerintah membangun namun seharusnya lebih ramah lingkungan, seperti solusi yang ditawarkan adalah membangun jembatan langsung dari Balikpapan ke
Penajam sehingga tidak perlu menghubungkan jalan sepanjang pesisir,” katanya.
Perencanaan lain yang dianggap tidak berpihak kepada pelestarian lingkungan adalah rencana membangun pagar di sepanjang jalan penghubung ke Pulau Balang.
“Pagar akan benar-benar menghancurkan semua koridor satwa yang masih menghubungkan ekosistem mangrove dengan Hutan Lindung Sungai Wain (HLSW). Kasus ini menggambarkan bahwa perencanaan perlindungan alam dilakukan tanpa memahami situasi nyata,” papar dia.
Ia juga menilai bahwa kajian Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) juga diidentifikasi sebagai praktek yang kurang efektif dan bertanggung jawab atas sebagian besar kerusakan lingkungan. AMDAL di Teluk Balikpapan dilakukan tanpa investigasi lapangan rinci dan seringkali menggunakan data palsu.
“Contoh yang sangat jelas adalah AMDAL untuk Jembatan Pulau Balang, yang benar-benar tidak memadai tetapi masih dianggap oleh pemerintah provinsi sebagai bukti bahwa tidak ada dampak lingkungan yang nyata dari jembatan,” katanya.
Ia mengharapkan agar Pemprov Kaltim yang sudah mencanangkan “Kaltim Green” benar-benar menjalankan program yang berpihak kepada sektor ekologis bukan sekedar lips service.
Sementara itu, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kaltim menilai bahwa perlu kemauan politik baik Pemprov Kaltim maupun Pemkot Balikpapan dan Pemkab Penajam Paser Utara untuk menyelamatkan satwa langka bekantan di Teluk Balikpapan.
“Tinggal kemauan politik dari Pemda agar bersungguh-sungguh dalam upaya pelestarian alam, baik habitat maupun bekantannya, mengingat dari sisi peraturan mulai dari UU, peraturan pemerintah sampai perda sudah lengkap, cuma terbentur dengan penerapannya,” kata Direktur Walhi Kaltim, Ical Wardhana.
Ia menambahkan bahwa kemauan politik dibutuhkan karena hutan di kawasan pesisir pada dua daerah itu (Balikpapan dan PPU) terus dibabat untuk berbagai aktifitas baik pemerintah maupun pihak swasta.
Ical menilai sudah saatnya pemerintah daerah benar-benar mengimplementasikan sebuah perencanaan dan kegiatan benar-benar berwawasan lingkungan seperti program yang telah dicanangkan Pemprov Kaltim, yakni “Kaltim Hijau”

DAVID VILLA TERSUBUR DI SPANYOL
David Villa mengukuhkan dirinya sebagai penyerang nomor satu Spanyol saat ini. Itu ia tunjukkan dengan menambahkan lagi koleksi golnya untuk skuad "Matador", dan itu menjadikannya pemain tersubur.

Villa mencetak satu gol dari titik penalti saat Spanyol mengalahkan tuan rumah Skotlandia 3-2 di lanjutan babak kualifikasi Euro 2012 Rabu (13/10/2010) dinihari WIB.

Gol tersebut adalah yang ke-45 yang sudah dikemas Villa untuk negaranya, sejak ia melakoni debut internasionalnya di tahun 2005. Dan angka itu adalah yang tertinggi dibanding pemain-pemain yang pernah memperkuat Spanyol.

Rekor sebelumnya dipegang Raul Gonzalez, mantan legenda Real Madrid yang saat ini memperkuat klub Jerman, Schalke 04. Selama 10 tahun membela Spanyol, Raul menorehkan 44 gol dari 102 caps.

Mantan kapten yang berposisi bek tengah, Fernando Hierro, ada di urutan ketiga dengan 29 gol. Fernando Morientes masuk daftar top skorer di peringkat keempat, sedangkan penyerang legendaris Emilio Butragueno, bersama pemain aktif saat ini, Fernando Torres, ada di posisi kelima dengan 26 gol.

Berikut ini daftar pencetak gol terbanyak timnas Spanyol (10 besar)

David Villa 45 gol (69 caps)
Raul Gonzalez 44 (102)
Fernando Hierro 29 (89)
Fernando Morientes (27 (47)
Emilio Butragueno 26 (69)
Fernando Torres 26 (81)
Alfredo di Stefano 23 (31)
Julio Salinas 23 (56)
Michel 21 (66)
Telmo Zarra 20 (20)


FREE DOWNLOAD GAMES 18 Wheels of Steel: Across America
18 Wheels of Steel: Across America18 Wheels of Steel: Across AmericaAnda adalah pemilik bisnis angkutan truk Anda sendiri dan Anda menjawab kepada siapa pun. Penawaran pada pekerjaan dan menunjukkan 'em kau punya apa yang diperlukan untuk memberikan lebih cepat daripada pesaing Anda. Mengelola uang Anda dan bisnis Anda, dan membangun kerajaan pengiriman Anda satu pengiriman pada suatu waktu.

    
* Rasakan kekuatan 15 mesin raksasa seperti yang Anda bergemuruh di jalan raya pada 80 mph!
    
* Haul 30 jenis barang termasuk ternak, bahan kimia, dan rumah mobil di seluruh negeri untuk membawa banyak uang
    
* Peraturan jalan saat Anda berkendara mesin raksasa Anda selama ribuan mil dari jalan raya terbuka yang membentang di 48 negara terus menerus
    
* Merencanakan dan mengontrol setiap pengiriman untuk pembayaran maksimum, tapi rig overload dont Anda atau kerusakan mereka selama pengangkutan; Kesalahan akan dikenakan biaya uang dan pekerjaan di masa depan. Pemalas tidak perlu mendaftar!
    
* Buatlah besar di dunia truk dan menggunakan uang tunai Anda akumulasi untuk melaksanakan puluhan upgrade ke truk Anda

System Requirements:
OS: Windows 98/Me/XP
Processor: PIII 700 MHz
DirectX 8.1
256 MB RAM
Free hard drive space: 400 MB
3D Accelerator 16MB
16-bits Sound Card

FREE DOWNLOAD GAMES Kuis Kata Divinekids
Game kuis ini asyik lagi!Kuis Kata Divinekids
Game menebak kata yang tersembunyi. Anda pilih huruf apa yang kira-kira ada di layar. Jika tepat maka tampil, jika salah maka kesempatan berkurang. Anda bisa pakai koin tambah 1 atau 2 kesempatan
Pilih salah satu server .
Server A:Download 7 Mb
Server B:Download 7 Mb

FREE DOWNLOAD GAMEWSBig City Rigs: Garbage Truck
Big City Rigs: Garbage Truck DriverSiapa pun yang mengatakan mengumpulkan sampah tidak akan membayar tagihan? Hop di kursi truk sampah Anda sendiri dan membersihkan dan mengumpulkan sampah seperti Anda mengelola limbah perusahaan Anda sendiri pemanfaatan.

    
* 34 misi membawa Anda melalui berbagai lingkungan, termasuk jalan-jalan kota, kawasan industri, pusat bisnis dan banyak lagi.
    
* Tidak truk sampah khas Anda! Pilih sendiri perusahaan Anda terlihat - kendaraan warna, nama dan logo - bersiap-siap untuk menonton perusahaan Anda tumbuh!
    
* Memecahkan khusus tugas-tugas seperti wadah gelas limbah, limbah konstruksi, limbah beracun dan banyak lagi.
    
* Permainan truk Lebih
Big City Rigs: Garbage Truck Driver

Sorry, no trial version is available for this game!

System Requirements: OS: Windows Vista/XP
Processor: Pentium 1.7 GHz
DirectX 9.0c

FREE DOWNLOAD GAMES Euro Truck Simulator
Euro Truck SimulatorEropa pertama - Sebuah truk simulasi permainan dalam pengaturan Eropa, dengan Eropa truk pengangkutan lama! Drive kargo dari Roma ke Berlin ke Madrid ke Praha - dan kota-kota banyak lagi - di kendaraan realistis. Setia reproduksi mengemudi truk di jalan Eropa. Ambil berbagai kargo, dan menyelamatkan mereka tepat waktu!

    
* Sangat realistis, model cermat rinci berdasarkan truk nyata.
    
* Realisasi kerja instrumen seperti indikator berkedip, suhu dan lampu peringatan bahan bakar rendah, wiper, dan satu set lengkap alat pengukur
    
* Pan kamera di kabin, sama seperti jika Anda benar-benar duduk di belakang kemudi
    
* Permainan truk Lebih
Euro Truck Simulator

System Requirements: OS: Windows Vista/XP/2000
Processor: Pentium 4 2.2 GHz
DirectX 9.0c
1024 MB RAM
Free hard drive : 200 MB
Video Card: OpenGL 128MB
16-bits Sound Card
OpenGL Drivers

FREE DOWNLOAD GAMES BUS DRIVER
Bus DriverDalam Bus Driver, tugas Anda adalah untuk mengangkut penumpang di sekitar kota yang menarik dan realistis. Anda harus berkendara ke jadwal pada rute yang direncanakan, sementara mematuhi peraturan lalu lintas, dan mengurus untuk tidak marah atau melukai penumpang Anda. Hal ini membuat Bus Driver tidak seperti permainan mengemudi lain - pengalaman mengemudi bus sangat berbeda dari berkobar melalui sirkuit balap.

    
* 12 bus untuk mengemudi, model sangat rinci terinspirasi oleh bus di dunia nyata
    
* 30 rute diatur menjadi 5 tingkatan dengan meningkatnya kesulitan
    
* Beberapa tugas, seperti mengendarai Bis sekolah, pengangkutan wisatawan, melihat-lihat wisata, dan transportasi dari tahanan
    
* Memvariasikan waktu-of-hari dan kondisi cuaca
    
* Hidup jalan, dengan lalu lintas cerdas dikontrol oleh sistem AI
    
* Kota besar mengemudi di, dengan beberapa kabupaten gaya yang bervariasi (modern, tua-kota, pinggiran kota, bandara, pelabuhan, dan banyak lagi)
Bus Driver

System Requirements: OS: Windows 98/Me/2000/XP
Processor: Pentium 4 1.0 GHz
DirectX 9.0c
256 MB RAM
Free hard drive space: 300 MB
Video Card: OpenGL 32MB
OpenGL Drivers
16-bits Sound Card

FREE DOWNLOAD GAMES SPONGEBOB SquarePants Diner Dash
SpongeBob SquarePants Diner Dash SpongeBob SquarePants Diner DashSpongeBob SquarePants di sini dengan twist restoran bawah laut! Mr Krabs adalah memperluas nya Krabby Patty kerajaan satu restoran pada suatu waktu. sturgeon licin, teri gelisah, dan bahkan Bubble Bass tetap masak favorit semua orang-goreng berubah-server pada ujung-nya mencari jari kaki. Dengan 50 tingkat kekacauan kuliner di lima restoran bawah laut yang unik, itu terserah Anda dan SpongeBob untuk kursi, melayani dan memuaskan bahkan squirmiest dari pelanggan.
  

FREE DOWNLOAD GAMES Kartu Kembar DK Alpha
Kartu Kembar DK Alpha
Santai tapi pintar! Game permainan mencari pasangan kartu yang kembar dengan suasana pagi yang santai, malam yang indah, dll. Permainan standar yang cocok untuk rileks.

Server A : Download 27Mb
Server B: Download 27Mb




FREE DOWNLOAD GAMES DADU MASTER
Judi ga bikin kaya, game ini cuma bo'ong-bo'ongan ajah! Game Pertaruhan Dadu Besar Kecil dengan jurus-jurus seperti : Scorpion Eye- mata tembus pandang dadu, Pendengaran Super, Gebrakan Dadu, dan banyak jurus lain. Bersipalah untuk tanding Final di Hongkong!




FREE DOWNLOAD DADU MASTER

FREE DOWNLOAD Ancient Spirits - Columbus
Ancient Spirits - Columbus' LegacyVirginia dan Profesor MacNara telah menemukan kapal Christopher Columbus 'hilang! Meskipun kapal lebih dari 500 tahun-lama, masih terlihat seperti itu kemarin ditinggalkan saja. Temukan artefak misterius ketika Anda menjelajahi galleon mistik dalam Kuno Spirits: Columbus 'Legacy dan memecahkan teka-teki mistis yang melampaui waktu menyenangkan ini dan Tersembunyi Objek permainan menarik.


Ancient Spirits - Columbus' Legacy 
System Requirements: OS: Windows XP/Vista
CPU: 1.0 GHz
RAM: 512 MB
DirectX: 7.0
Hard Drive: 152 MB

    
* Misterius suasana
    
* Jelajahi kapal Columbus '!